Banyuasin Jurnalis

Puluhan Wartawan di Sumsel Akan” Bertarung” di Banyuasin

Banyuasin, KabarRI.com Sebanyak 27 pasang atlet cabang bulu tangkis dan 20 pasang dari cabang tenis meja dari masing-masing PWI kabupaten kota Se Sumsel siap bertarung pada ajang Pekan Olaharag Wartawan Dearah (Porwada) yang digelar di Banyuasin, 23-25 Mei 2021.

 

Bupati Banyusin, H Askolani Jasi SH MH akan membuka secara resmi Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel.

 

Hal itu dikatakan Wakil Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumsel Dendi Romi saat technical meeting dan drawing Porwada PWI Sumsel, Kamis (22/4) siang.

 

Menurutnya Porwada PWI Sumsel itu akan digelar bersamaan dengan serangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan Hari ulang ttahun PWI ke-75 di Kabupaten Banyuasin, Sumsel pada 24-25 Mei 2021.

 

Porwada sendiri akan diikuti 27 ganda badminton dan 20 pasangan tenis meja. Technical meeting dan drawing dilaksanakan di kantor PWI Sumsel, Jalan Supeno No 11 Palembang itu juga dihadiri Ketua PWI Sumsel H Firdaus Komar dan pengurus lainnya, termasuk perwakilan dari PWI Banyuasin.

 

“Ada 3 kabupaten yang tidak mengirimkan atletnya pada Porwada tahun ini, diantaranya dari Lahat, Pagaralam dan OKU Timur,” kata Dendi.

 

Dendi mengatakan panitia telah menyediakan uang tunai total belasan juta rupiah bagi para pemenang lomba tenis meja dan badminton.

 

Ditambahkannya, Porwada yang digelar nanti merupakan bagian dari seleksi bagi kontingen Sumsel yang akan mengikuti Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) pada akhir tahun nanti di Jakarta.

 

Ia menegaskan bahwa peserta Porwada diutamakan bagi anggota PWI yang sudah mengikuti dan lulus UKW (uji kompetensi wartawan), karena itu menjadi syarat mengikuti Porwanas.

 

“Jika peserta belum UKW dan menjadi juara I, maka yang bersangkutan tidak bisa mengikuti Porwanas dan mewakili PWI Sumsel. Yang berhak ikut Porwanas juara II. Syarat ikut Porwanas, wartawan harus sudah lulus UKW,” ujar Dendi.

 

Dia menekankan bahwa penginapan dan akomodasi tidak ditanggung panitia. Peserta dari kabupaten/kota menanggung sendiri penginapan dan akomodasi.

 

“Yang harus diperhatikan, peserta Porwada membawa peralatan olahraga sendiri. Panitia hanya menyediakan bola,” ujarnya.

 

Masih kata Dendi, peserta Porwada tidak boleh ikut dua cabor. Harus memilih salah satu dari dua cabor yang dipertandingkan.

 

“Pilih salah satu, bulutangkis atau tenis meja,” tegasnya.

 

Saat pertandingan, lanjut Dendi, panitia akan memanggil pemain tiga kali dalam waktu 10 menit.

 

“Jika dalam waktu yang telah ditentukan tidak ada, panitia akan menganggap peserta WO (walk out)”. Tukasnya.

 

Diding Karnadi Ketua PWI Banyuasin menambahkan perhelatan tingkat provinsi yang kan diselenggarakan di Banyuasin itu berkat dukungan seluruh stakeholder

terutama Bupati Banyuasin H Askolani SH.,MH dan wakil Bupati Banyuasin H. Selamet SH.

 

Dalam perhelatan tingkat provinsi itu selain digelar ajang olah raga tingkat provinsi, akan dilaksanakan juga acara orientasi calon anggota PWI Banyuasin serta Diskusi Pers

 

“Untuk Olah raga bulu tangkis rencananya akan dilaksanakan pada taggal 24 Mei 2021 di gedung serbaguna kementerian Agama kabupaten Banyuasin”. Katanya.

 

Sebelumnya sambung Diding, memang direncanakan di lapangan Zikon Langkan, namun mengingat sesuatu dan lain hal sehingga di alihkan di gedung serbaguna kementerian Agama kabupaten Banyuasin.

 

“Kita sudah koordinasi dengan Kepala Kemenag Banyuasin, dan beliau siap mendukung dengan menyiapkan tempat”. Tambahnya.

 

Sementara untuk tenis meja akan dilaksanakan di Gedung Olah Raga Taman Kota Pangkalan Balai.

 

Sedangkan untuk Pelaksanaan Orientasi akan di laksanakan pada tanggal 23 Mei 2021 pukul 01:00 wib. di Mes Pemkab Banyuasin.

 

“Untuk Acara Puncak akan di gelar di Gara Sedulang Setudung pada tanggal 25 Mei 2021 dengan disisi Diskusi Pers yang rencananya akan dihadiri Ketua PWI Pusat Atal S Depari serta- Eks Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Kabinet Indonesia” tandasnya.

 

Dalam acara diskusi ini kita akan undang seluruh masyarakat pers Sert pemerhati pers. “Tentu saja acara tetap mematuhi protokol kesehatan” tukasnya.

Red.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *