Banyuasin

Serupa Tapi Sama!! Tiga Desa Di Kecamatan Banyuasin III Kompak Gotong-royong

Banyuasin|KabarRI.com, – Tiga desa di kecamatan Banyuasin III kompak laksanakan kegiatan gotong royong, Tiga desa tersebut yakni desa Pelajau, Sukaraja Baru dan Rimba alai yang kegiatan dilaksanakan di masing-masing desa, pada Jum’at (01/04/2022).
Gerakan Gotong-royong yang digaungkan oleh Bupati Banyuasin Didesa Pelajau misalanya para warga yang dikomandoi oleh Yahya (kades) kompak membersihkan bahu jalan diperbatasan desa tepatnya di Simpang Regan Agung.hingga simpang Tanjung Beringin, serta Yahya berujar.
“Tujuan dari diadakannya kegiatan bersih-bersih ini adalah membersihkan lingkungan Desa Pelajau agar selalu Bersih dan nyaman bagi kita semua. Karena di musim panca roba seperti ini banyak penyakit yang timbul, sehingga dengan mengadakan kegiatan seperti ini, sedikit tidaknya kita bersama-sama mengurangi sumber penyakit dari lingkungan yang kotor,” Jelasnya.
Sementara itu Didesa Sukaraja Baru (SKB) masyarakat melakukan kegiatan gotong royong dengan melakukan perbaikan jalan dengan menggunakan tanah timbunan setempat.
“Selaku pemerintah saya berharap dalam kegiatan ini, dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan tetap menjaga silaturahmi antara masyarakat, pemuda dan pemerintah Desa”. Kata hasrul edi selaku Kades SKB.
Setali tiga uang dengan asrul Pengurus Karang Taruna Desa Sukaraja, Diky menuturkan bahwa kebersamaan pula dapat menjadi media bagi pemerintah dan seluruh masyarakat dalam penguatan rasa persatuan dan kesatuan bagi masyarakat dalam kerangka meningkatkan peran aktif pemuda dalam setiap proses kegiatan gotong royong .
“Dengan tumbuhnya rasa persatuan maka sikap nasionalisme masyarakat secara perlahan-lahan dapat lebih meningkat dalam kebersamaan ” tuturnya.
Sedangkan Didesa Rimba Alai warga masyarakatnya bahu-membahu membangun musholla di ruang lingkup sekolah Karna di nilai begitu pentingnya fungsi Rumah Ibadah untuk kegiatan keagamaan bagi anak-anak dalam pendidikan agar terkoneksinya antara program banyuasin cerdas dan banyuasin religius.
Hall tersebut di ungkapkan langsung oleh Kepala Desa rimba alai Rohmad Anwar, Rumah Ibadah sangatlah penting untuk kegiatan keagamaan. ”Seperti dalam wilayah lingkup pendidikan itu wajib di ajarkan dari usia dini,” katanya.
Rohmad berujar pembangunan musholla dilingkungan Sekolah Dasar tersebut murni inisatif dari masyarakat desa Rimba alai agar nantinya musholla tersebut tidak hanya digunakan untuk kegiatan internal sekolah saja namun juga bisa digunakan masyarakat sekitar.
Red.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *