Banyuasin|KabaRI.com, – Kini kabupaten Banyuasin kehadiran organisasi yang khusus menaungi olahraga tradisional dan reaksi masyarakat, organisasi tersebut bernama Komite Olahraga Rekreasi Indonesia atau biasa disingkat KORMI.
Berdirinya KORMI dikabupaten Banyuasin diinisiasi oleh Dr. Salni Fajar, S.Ag., M.Hi., Legar Sebastian, Suhaimi, Jhon Meri, S.Pd., M.Pd., Asbullah, Asmawi Hatta serta Lelly yang merupakan penggiat olahraga dikabupaten Banyuasin.
Musyawarah Kabupaten KORMI kabupaten Banyuasin sendiri dihadiri langsung perwakilan KORMI Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (04/11/21), di Ruang Kerja Kabag Kesra Bupati Banyuasin.
Ketua Bidang Organisasi KORMI Provinsi Sumatera Selatan, Ahmad Yani menjelaskan KORMI adalah salah lembaga olahraga yang diatur dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional.
“KORMI ini adalah olahraga masyarakat yang di isi oleh para penggiat, tidak ada atlit. Ada 71 induk olahraga dari masyarakat yang gabung di KORMI secara nasional,” ujarnya.
Dijelaskannya, Dimana Telah terbentuk Di 6 Kabupaten Kota dari 17 Kabupaten Kota di Provinsi Sumatera Selatan, ” Kedapan Agenda yang berlangsung adalah Fistival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) Di Palembang, ” Ucapnya
Saat ini di Kabupaten Banyuasin Sudah dibentuk KORMI Dan Tentunya Harus Melewati dulu Muskab yang di laksanakan didampingi pengurus provinsi. ” kami Berharap, AD/RT Organisasi di jalankan dengan baik oleh pengurus KORMI Kabupaten Banyuasin, ” Ungkapnya
Hasil Muskab dimana DR. H. Salni Fajar, S,Ag, M.H.IÂ dipilih sebagai Ketua KORMI Kabupaten Banyuasin periode tahun 2021-2026. “Saya berjanji akan menjalankan amanah sebagai ketua dengan sebaik mungkin dan mengucapkan terimakasih sudah diberi kesempatan untuk memimpin KORMI Kabupaten Banyuasin” ujarnya.
“Saya yakin dan percaya KORMI Kabupaten Banyuasin dapat eksis, maju dan terpercaya. Terpercaya secara internal dan masyarakat. Kepercayaan adalah yang utama,” ucapnya.
Salni Fajar menuturkan, di masa masa pandemi, kesehatan adalah hal utama, dimana KORMI harus bisa berkontribusi di kesehatan masyarakat, khususnya di bidang olahraga kreasi dan budaya.
“Program akan dilakukan secara realistis, transparan dan terukur. Kita akan berkoordinasi dengan seluruh Pemda Kabupaten Banyuasin. Kedepannya akan kita jalankan program bersama-sama, sebaik mungkin,” ungkapnya.
(Afri/red).