Banyuasin|KabarRI.com, – SD Negeri 25 kecamatan Rantau Bayur kabupaten Banyuasin ambruk lantaran lapuk dimakan usia, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (11/11/21) fajar saat hujan deras menerpa.
Mendengar adanya gedung sekolah dasar yang ambruk Aminudin S.Pd., S.I.P., M.M., selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin beserta jajaran merespon cepat dan langsung melakukan sidak kesekolah yang ambruk tersebut.
“ini akan prioritaskan pembanguan rehap untuk beberapa SD salahsatunya SDN 25 rantau Bayur dan SDN 19,” katanya.
Lanjut Aminudin terkait dengan Viralnya gedung sekolah dasar yang roboh di media sosial dirinya menerangkan bahwa gedung tersebut sudah lama tidak fungsikan serta sumber dana pembangunan gedung tersebut berasal dari komite dan dibangun pada tahun 2004.
“Perlu kami klarifikasi memang betul kondisinya seperti ini roboh kejadian pada malam hari karena hujan kemudian kami jelaskan gedung ini dibangun oleh komite pada tahun 2004 dengan menggunakan sisa-sisa bangunan gedung kemudian gedung ini tidak dipakai lagi oleh pihak sekolah sejak tahun 2010 berarti sudah sebelas tahun, oleh sebab itu tidak terawat gedungnya sehingga lapuk termakan usia dan roboh,” jelasnya.
Dari pantauan Tim Redaksi Jumlah Siswa di SDN tersebut berjumlah 44 Siswa namun sekolah tersebut kekurangan Ruang Kelas sehingga Kepala Sekolah dan Para Guru melakukan kegiatan belajar double shift (Pagi/Sore).
Red.