Banyuasin, kabarRI.com, — Di tengah penyebaran Covid-19 yang sedang marak saat ini, PT Pertamina Refenery Unit III memberdayakan Ibuk Ibuk dan Remaja Putri menjadi mitra binaan. Hal itu dilakukan untuk menumbuhkan Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam menghadapi tantangan berat di tengah perlambatan ekonomi akibat Covid_19
Ketua Karang Taruna Sungai Gerong, Roiin S.Hum menuturkan rasa syukur dan terimakasih, Sebagai warga ring 1 yang berada secara langsung di wilayah Pertamina RU III kami sangat di perhatikan di bantu dan di suport terlebih saat sulit seperti ini melalui pasar kuliner ramadhan
dalam upaya penumbuhan usaha ekonomi produktif
Total ada 7 kelompok usaha bersama di bidang kuliner yang membuat berbagai makanan dan minuman
Lebih lanjut Kak Roin menjelaskan melalui Pertamina Peduli, ke 7 kelompok ini diberi modal usaha sebesar 400.000 perkelompok, 6 kompor dan 1 oven beserta gas , Yang langsung di aplikasikan masyarakat dalam menjual makanan di bulan ramadhan,” (25/4/2021).
Pjs Kepala Desa Sungai Gerong Zainal Arifin dalam sambutan nya berharap
semoga karang taruna dapat terus bermitra bersama PT.Pertamina RU III, masi banyak pekerjaan kita dalam upaya penguatan umkm dan ekonomi rakyat di tengah dampak wabah covid-19 ini,
Rasa Harmonisasi Masyarakat bersama PT.Pertamina RU III ini harus selalu terjalin agar menumbuhkan rasa cinta masyarakat terhadap kilang dan sebaliknya rasa cinta perusahaan terhadap masyarakat.tegasnya
Pasar Ramadhan ini di resmikan dan dibuka langsung oleh Ibu Siti Rachmi Indasari selaku Manager Comm, Rel & CSR Pertamina RU III Plaju, dalam sambutan nya mengatakan upaya penguatan UMKM menjadi prioritas penting dalam meningkatkan perekonomian di tengah wabah covid-19.
“Pertamina peduli terhadap keberlangsungan ekonomi kerakyatan, upaya penguatan UMKM ini dilakukan untuk membantu remaja putri dan ibuk ibuk yang ekonomi nya mengalami kesulitan akibat usaha suami nya mandek dan ada juga yang tidak bekerja , kami tetap berharap kube ini tetap tumbuh dan berkembang di tengah wabah covid-19 ini,” ujarnya.
Red.
